Main di Kandang , PSCS Diminta Jangan Lengah

PSCS Cilacap telah menjalani dua laga tandang, pertama dengan PSIS Semarang dan selanjutnya melawan Persiku Kudus belum lama ini. Dari dua laga tersebut, penampilan Taryono dkk dianggap bagus dan berani. Meski pada pertandingan pembuka kompetisi Divisi Utama PT Liga Indonesia (LI) skuad Laskar Nusakambangan kalah, namun dari segi permainan tetap dinilai bagus. Sementara di partai keduanya, PSCS mampu membalas kekalahan dan berhasil mencuri tiga poin atas Persiku di kandangnya.

Setelah menjalani dua laga tandang, selanjutnya PSCS akan melakoni satu laga kandang pada hari Senin tanggal 11 Februari 2013. Tim yang akan dijamu di Stadion Wijaya Kusuma Cilacap adalah Persipur Purwodadi. Persipur merupakan salah satu tim debutan di kompetisi Divisi Utama. Meski tim debutan yang minim pengalaman,  tetapi Persipur tetap perlu diwaspadai. Mereka mampu bermain gemilang di laga perdana beberapa waktu lalu walaupun hanya bermain imbang 1-1 dengan Persitara Jakarta Utara. Secara skill mungkin masih kalah dibandingkan dengan pemain-pemain PSCS, namun ambisi dan motivasi yang tinggi mampu menjadikan mereka pemain yang patut diwaspadai.

Ketua PSCS H Farid Maruf SH mengatakan, meski tampil dikandang sendiri, namun manajemen maupun pelatih menghimbau pemain agar tidak memandang sebelah mata lawan. "Bagaimana pun lawan adalah berat, karena semua yang bertanding memnginginkan menang," katanya, kemarin.

Ditambahkan dia, dari dua pertandingan yang telah dilakoni PSCS, Farid menilai penampilan pemain memiliki catatan baik. Kegagalan mencuri poin pada penampilan melawan PSIS dianggapnya suatu kecelakaan. Namun secara keseluruhan, perfoma pemain sudah bagus.

Menurut Farid, suatu hal yang lumrah jika tim yang berlaga di kandang sendiri akan memiliki kepercayaa diri yang kuat. Selain dukungan dari suporter, pemain tentu lebih mengenal karakter lapangannya. Farid mengatakan, momen seperti itulah yang kadang bisa menjadi bumerang. "Bermain di kandang sendiri, saya yakin akan lebih baik, namun harus tetap bisa mengontrol mental. Semua tim sama, yaitu ingin memenangkan pertandingan," tandasnya.

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Sumber: Radar Banyumas