PSCS Cilacap berhasil memenangkan laga pamungkas, kompetisi putaran pertama Divisi Utama PT Liga Indonesia. Pertandingan kontra Persika Karawang di Stadion Wijaya Kusuma, Minggu (18/5) berakhir dengan skor 2-1.
Dua gol yang membawa kemenangan tim tuan rumah diciptakan oleh sang kapten Wahyu Tri, masing-masing menit 70 dan 75. Sementara gol semata wayang Persika diciptakan oleh Ahmad Ridwan, sekitar menit 20. Dengan hasil ini, Laskar Nusakambangan berhasil menggeser PSGC yang sebelumnya memimpin klasemen.
Meski berstatus tim tamu, namun Persika tidak gentar menyerang lebih awal. Bertubi-tubi mereka menggemparkan barisan belakang PSCS. Hingga akhirnya gawang Ega Rizky kebobolan sekitar menit 20. Lewat serangan balik, Ahmad Ridwan berhasil melewati beberapa pemain dan langsung melesatkan tendangan keras yang tidak mampu ditangkap Ega.
Tuan rumah hampir menyamakan kedudukan. Namun tendangan bebas yang dilakukan Kwateh jatuh tepat pada penjaga gawang Persika, Imam Arief. Satu lagi tendangan bebas dekat kotak 16 gagal menghasilkan gol. Tendangan Arif Syarifudin melenceng jauh dikanan gawang. Hingga habis waktu 45 menit pertama, skuad pesisir selatan masih tertinggal satu gol.
Babak kedua, eks pemain persibangga Gunaryo ditarik keluar dan digantikan Saeful Bahri. Namun belum memberikan perubahan yang berarti bagi tim tuan rumah. Satu lagi peluang emas PSCS. Begitu juga tendangan bebas yang dilakukan kaki Arief Syarifudin, hanya membentur benteng betis Persika.
Akhirnya usaha keras skuad Laskar Nusakambangan membuahkan hasil. Umpan silang Saeful Bahri dapat dimanfaatkan dengan baik oleh Wahyu Tri. Sontekan kaki kanannya berhasil menggulirkan bola melewati garis gawang, terjadi pada menit 70. Gol balasan tersebut disambut sorak sorai sekitar 10 ribu penonton.
Kedudukan imbang 1-1, semangat tim asuhan Gatot barnowo meningkat. Wahyu Tri dkk makin sering melancarkan serangan. PSCS semakin memantapkan kemenangan lewat eksekusi pinalti yang dilakukan sang kapten tim,Wahyu Tri. Hadiah penalti diberikan setelah Rastiawan diganjal oleh pemain Persika bernomor 13, Erik pada menit 75. Setelah unggul, skuad PSCS merubah pola permainan menjadi bertahan.
Tambahan waktu lima menit, usaha tim tamu untuk menyamakan kedudukan masih mendebarkan PSCS. Dengan umpan-umpan jarak jauh, tidak jarang mereka membuat kemelut didepan Gawang Ega. Namun dewi fortuna memang belum berpihak pada Persika. Hingga wasit Wendy Umar meniupkan peluit tanda pertandingan usai, kedudukan tetap 2-1 untuk PSCS.
Meskipun berhasil menundukan lawanya, namun pelatih PSCS Gatot Bernowo mengaku kurang puas dengan permainan tersebut. "Permainan belum maksimal, salah satu faktor adalah beberapa pemain kondisinya tidak 100 persen fit, Rastiawan, Wahyu Tri dan juga Kwateh dia sebenernya kurang fit," kata Gatot ditemui seusai pertandingan.
Tetapi, lanjut Gatot, secara keseluruhan permainan bagus. Penguasaan bola PSCS mendominasi. Beberapa nama pemain yang baru dipasang, mungkin masih butuh jam terbang lagi. Untuk melangkah ke fase selanjutnya, tentu akan menjadi evaluasi. "Tetap akan dilakukan evaluasi untuk kedepannya," kata dia.
Sementara itu, manajer Persika Karawang Rahmat Gunadi mengaku menerima hasil yang didapat. Permainan anak asuhan Suimin Diharja sudah bermain maksimal. Dia juga menyampaikan kinerja wasit sudah baik. "Permainan mereka (pemain,red) sudah bagus, anak-anak sudah mampu mengimbangi permainan lawan, hanya kurang keberuntungan saja," ucapnya.
ligaindonesia.co.id
0 komentar:
Posting Komentar